Skip to main content

Ketika Harus di Rumah Saja

Di Rumah Saja
Di Rumah Saja

Masih bingung nih mau ngapain di rumah aja.

Sudah tiga bulanan sejak adanya kebijakan WFH dari kantor aku. Mungkin masa-sama ini adalah masa tersulit bagi para traveler, di mana ia yang hobi berpetualang namun malah harus di rumah saja. 

Lama-lama ternyata pusing juga di rumah. Mau piknik, wah...tutup semua.

Nah, akhir-akhir ini aku coba cari-cari kegiatan di rumah. Mulai dari menanam aneka tanaman, hingga bersepeda keliling kampung.

Alhamdulillah sih di kampungku nggak terlalu ketat banget menerapkan aturan PSBB. Terutama setelah lebaran Hari Raya Idul Fitri.

Oh iya, di pasar sebelumnya sempat ada geger kabar pasien positif corona. Namun ternyata itu nggak jadi. Jadinya nggak jadi lockdown deh dan semua masih bisa berjalan sebagaimana sebelumnya. 

Nah, ini kegiatan bersepedanya aku.

Di kampungku ini masih banyak areal persawahan. Jadi, tetep bisa menikmati yang hijau-hijau sambil sepedaan. Terlebih lagi, akibat di rumah saja, berat badan jadi tambah naik terus. Sebelum semuanya terlambat, ya okelah olahraga dikit-dikit, atau banyak saat ada banyak waktu luang.

Sebetulnya awal-awal WFH pernah coba lari-lari. Cuma capeknya banget dan kerasa malu gitu kalau harus bersapa-ria sama tetangga saat lari.

Kalau sepedaan kan nggak. Cukup pakai masker, udah deh muter-muter sampai ke tetangga desa.

Oke gaes, gitu dulu ya cerita aku di masa WFH. See you on the next trip.

Comments

Popular posts from this blog

Tugu Kretek Kabupaten Kudus, Termegah di Asia Tenggara

Tiket: Free Tugu Perbatasan Kabupaten Kudus Good Morning Guys Pagi ini aku mau share tempat menarik yang juga nge-hits bagi warga Kudus dan juga sekitarnya. Ini dia yang cantik-cantik guys, ada Tugu Kretek, yang merupakan tugu perbatasan antara Kabupaten Kudus dan juga Kabupaten Demak. Tugu Kretek ini berada persis di samping Jembatan Tanggulangin, yang merupakan jembatan perbatasan antara dua kabupaten tersebut. Oleh karena pembuat atau creatornya adalah side Kudus, maka ikon yang ditonjolkan pun juga ikonnya Kota Kretek, yaitu Daun Tembakau. Jembatan Tanggulangin Tuh guys, bentuknya mirip seperti daun tembakau gitu kan. Itu karena Kudus ini dikenal sebagai Kota Kretek, karena ada salah satu perusahaan rokok terbesar di Indonesia yang berada di Kudus, yaitu PT Djarum. Pembuatan tugu ini juga disponsori utama oleh PT Djarum guys. Dengan biaya yang dikeluarkan cukup fantastis, yakni 16 miliar (dilansir dari: id.wikipedia.org) yang selesai selama kurang lebih tujuh bulan, hingga akhir ta

Pantai Pungkruk Jepara, Mirip Altar Pernikahan

 Free Html Jika kamu berkunjung ke Kabupaten Jepara, amat sangat aku sarankan buat mampir ke Pantai Pungkruk yang ada di Desa Mororejo, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Selain karena aksesnya amat mudah dijangkau, menikmati keindahan pantai ini juga gratis loh guys. Tidak ada tiket masuk maupun parkir sama sekali. Meski free, jangan salah sangka dulu ya. Sebab pemandangan alam yang dipadukan dengan dekorasi buatan amat terkombinasi dengan begitu cantiknya di sini. You see, ini mirip seperti altar pernikahan outdoor yang ada di pernikahannya orang-orang kelas atas gitu guys. Cantik dan amat bagus penataannya yang sederhana namun tetap elegan. SPOT PREWED Bayangin deh kamu ambil foto prewed di sini sama pasangan. Sudah pasti ini akan jadi background yang cantik buat foto-foto kalian.  Baik itu dari spot yang bulat-bulat mirip altar di kastil, ataupun di spot mirip jembatan yang berada persis di tepi pantai ini.  GAZEBO Di kawasan pantai yang gratisan ini juga sudah diban

Puja Mandala, Wajah Toleransi Umat Beragama di Bali

Puja Mandala Toleransi umat beragama di Indonesia memang sudah tidak diragukan lagi. Termasuk juga yang ada di Pulau Bali. Hal itu tercermin dalam satu kawasan wisata religi yakni di Puja Mandala Di Puja Mandala ini ada lima tempat peribadatan untuk enam agama yang diakui di Indonesia. Kenapa lima tempat ibadah untuk enam agama? Karena Puja Mandala ini sudah lebih dahulu dibangun sebelum agama Kong Hu Chu diakui di Indonesia. Jadi, Puja Mandala dibangun tahun 1994, sedangkan agama Kong Hu Chu diakui di Indonesia sejak masa kepresidenan Abdurrahman Wahid yakni antara tahun 2000-2001 (silahkan komen jika aku salah ya). Jadi, ya begitulah gaes. Sudah terlanjur dibangun lima tempat ibadah ya. Pura Jagatnatha Oke, kita mulai yang pertama. Ini ada Pura Jagatnatha. Di pintu masuk pura, ada keterangan bahwa yang akan beribadah diwajibkan mengenakan pakaian yang layak, sopan serta dilarang pakai rok pendek ya untuk perempuan. Selain itu, juga dilarang pecicilan dengan menaiki atau memanjat semu