Skip to main content

Ibadah Sejenak di Masjid Cheng Hoo Purbalingga


Masjid Cheng Ho
Masjid Cheng Ho

Perjalanan plesir ke Purbalingga harus dihentikan sejenak ya. Jangan lupa untuk beribadah di mana pun kamu berada.

Jika ingin beribadah solat, tidak ada salahnya untuk singgah di Masjid Muhammad Cheng Hoo ini. 

Selain bisa beribadah, kita juga bisa menikmati arsitektur cantik khas China, khas klenteng, dan juga khas dari salah satu tokoh legendaris yang pernah singgah di nusantara dengan mengemban misi perdamaian, yaitu Laksamana Cheng Hoo.

Yups, here is it , Masjid Muhammad Cheng Hoo.

Masjid Cheng Ho dari Samping
Masjid Cheng Ho dari Samping

Masjid ini berada di jalur utama Jl Purbalingga-Bobotsari. Jadi, dari arah jalan utama pun sudah bisa menemukan masjid unik di Jawa Tengah ini karena berada persis di tepi jalan. 

Tidak perlu mendaki gunung, lewati lembah, apalagi sungai yang mengalir indah ke samudra.

LAHAN PARKIR LUAS
Di samping dari masjid ini ada parkiran bus yang luas. Jadi, bukan hanya pengunjung bermotor saja, tapi rombongan dari kota lain biasanya singgah juga di masjid ini dan bisa parkir dengan lengang di lokasi parkir bus tersebut.

ARSITEKTUR
Pintu Samping Masjid Cheng Ho
Pintu Samping Masjid Cheng Ho

Untuk arsitekturnya sendiri, masjid ini pure 100% bergaya klenteng namun pure 100% juga difungsikan sebagai masjid.

Kalau perbandingan dengan klenteng Sam Poo Kong yang ada di Semarang, Jawa Tengah kan di area itu ada tempat peribadatan kaum Kong Hu Chu dan Budha.

Tapi, kalau masjid ini, meski arsitekturnya mirip klentang tapi benar-benar berfungsi sebagai masjid ya. Tidak ada tempat peribadatan lain selain untuk muslim.

BTW, sayang bangetnya nih hasil foto-foto aku yang ada di dalam masjid itu hilang semua. Jadi, I’m so sorry belum bisa memberikan gambaran yang utuh mengenai masjid ini. 

Tapi, secara garis besar, kalau kamu pingin tahu lebih dalam lagi mengenai arsitektur luar-dalam dari masjid ini, yuk mampir ke Purbalingga.

Okey deh. Gitu aja dan mohon maaf karena belum bisa cerita banyak tentang masjid ini. See you...😉

Comments

Popular posts from this blog

Tugu Kretek Kabupaten Kudus, Termegah di Asia Tenggara

Tiket: Free Tugu Perbatasan Kabupaten Kudus Good Morning Guys Pagi ini aku mau share tempat menarik yang juga nge-hits bagi warga Kudus dan juga sekitarnya. Ini dia yang cantik-cantik guys, ada Tugu Kretek, yang merupakan tugu perbatasan antara Kabupaten Kudus dan juga Kabupaten Demak. Tugu Kretek ini berada persis di samping Jembatan Tanggulangin, yang merupakan jembatan perbatasan antara dua kabupaten tersebut. Oleh karena pembuat atau creatornya adalah side Kudus, maka ikon yang ditonjolkan pun juga ikonnya Kota Kretek, yaitu Daun Tembakau. Jembatan Tanggulangin Tuh guys, bentuknya mirip seperti daun tembakau gitu kan. Itu karena Kudus ini dikenal sebagai Kota Kretek, karena ada salah satu perusahaan rokok terbesar di Indonesia yang berada di Kudus, yaitu PT Djarum. Pembuatan tugu ini juga disponsori utama oleh PT Djarum guys. Dengan biaya yang dikeluarkan cukup fantastis, yakni 16 miliar (dilansir dari: id.wikipedia.org) yang selesai selama kurang lebih tujuh bulan, hingga akhir ta

Pantai Pungkruk Jepara, Mirip Altar Pernikahan

 Free Html Jika kamu berkunjung ke Kabupaten Jepara, amat sangat aku sarankan buat mampir ke Pantai Pungkruk yang ada di Desa Mororejo, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Selain karena aksesnya amat mudah dijangkau, menikmati keindahan pantai ini juga gratis loh guys. Tidak ada tiket masuk maupun parkir sama sekali. Meski free, jangan salah sangka dulu ya. Sebab pemandangan alam yang dipadukan dengan dekorasi buatan amat terkombinasi dengan begitu cantiknya di sini. You see, ini mirip seperti altar pernikahan outdoor yang ada di pernikahannya orang-orang kelas atas gitu guys. Cantik dan amat bagus penataannya yang sederhana namun tetap elegan. SPOT PREWED Bayangin deh kamu ambil foto prewed di sini sama pasangan. Sudah pasti ini akan jadi background yang cantik buat foto-foto kalian.  Baik itu dari spot yang bulat-bulat mirip altar di kastil, ataupun di spot mirip jembatan yang berada persis di tepi pantai ini.  GAZEBO Di kawasan pantai yang gratisan ini juga sudah diban

Puja Mandala, Wajah Toleransi Umat Beragama di Bali

Puja Mandala Toleransi umat beragama di Indonesia memang sudah tidak diragukan lagi. Termasuk juga yang ada di Pulau Bali. Hal itu tercermin dalam satu kawasan wisata religi yakni di Puja Mandala Di Puja Mandala ini ada lima tempat peribadatan untuk enam agama yang diakui di Indonesia. Kenapa lima tempat ibadah untuk enam agama? Karena Puja Mandala ini sudah lebih dahulu dibangun sebelum agama Kong Hu Chu diakui di Indonesia. Jadi, Puja Mandala dibangun tahun 1994, sedangkan agama Kong Hu Chu diakui di Indonesia sejak masa kepresidenan Abdurrahman Wahid yakni antara tahun 2000-2001 (silahkan komen jika aku salah ya). Jadi, ya begitulah gaes. Sudah terlanjur dibangun lima tempat ibadah ya. Pura Jagatnatha Oke, kita mulai yang pertama. Ini ada Pura Jagatnatha. Di pintu masuk pura, ada keterangan bahwa yang akan beribadah diwajibkan mengenakan pakaian yang layak, sopan serta dilarang pakai rok pendek ya untuk perempuan. Selain itu, juga dilarang pecicilan dengan menaiki atau memanjat semu